Sensor SMS, Telkomsel Gandeng
Acision
Pelanggan bisa lindungi diri dari
SMS spam dan hanya menerima SMS dari nomor tertentu.
VIVAnews - Untuk menghadirkan
layanan SMS yang lebih canggih pada pelanggan, Telkomsel menggelar layanan SMS
Pro. Adapun layanan tersebut digelar dengan menggandeng Acision, perusahaan
spesialis penyedia solusi messaging.
Dengan SMS Pro, sekitar 75 juta pelanggan Telkomsel bisa melindungi diri dari
SMS spam alias SMS yang tidak diinginkan, merespon SMS secara otomatis,
meneruskan, serta mengopi pesan terebut ke nomor selular lain secara otomatis.
Pengguna juga bisa mengatur SMS white list, yakni hanya menerima SMS dari
nomor-nomor yang tercantum di daftar tersebut. Adapun jumlah maksimal yang
dapat didaftarkan di white list adalah 10 nomor.
Setelah membuktikan kehandalan infrastruktur messaging dari Acision untuk
menangani peningkatan kapasitas dalam sembilan tahun terakhir, Telkomsel
kembali mempercayakan kepada mitra strategisnya itu untuk meningkatkan
pendapatannya dari SMS, penyediaan layanan messaging yang berbeda serta
menciptakan layanan untuk meningkatkan loyalitas pelanggan.
"Kami berkomitmen untuk menyediakan pengalaman SMS yang lebih personal
kepada pelanggan sekaligus memberikan kebebasan pelanggan untuk mengelola
pengalaman tersebut," kata Nirwan Lesmana, General Manager, Marketing
Communications Telkomsel pada keterangan pers yang VIVAnews kutip 1 Juli 2009.
"Dengan demikian, kami juga menjadi operator pertama di Indonesia
yang mengimplementasikan Message Plus," ucapnya.
Nirwan menyebutkan, dengan 75 juta pelanggan, Telkomsel harus selalu siap
menangani SMS dengan trafik yang mencapai jutaan SMS setiap harinya serta harus
mengantisipasi kemungkinan pertumbuhan volume SMS.
"Dengan meluncurkan Acision Message Plus, Telkomsel melakukan langkah inovatif
dan strategis untuk menarik pelanggan dengan konten premium dan interaksi yang
lebih tinggi. Hal tersebut memberikan peluang untuk meningkatkan pendapatan,
trafik SMS premium dan peningkatan pengalaman pelanggan," kata Rory Buckley,
Chief Executive of Acision.
Dengan tingkat penetrasi ponsel yang mencapai 50% saat ini, Indonesia
menjadi salah satu pasar ponsel dengan tingkat pertumbuhan paling cepat di Asia
Pasifik, khususnya untuk pelanggan prabayar. Layanan sensor SMS ini dapat
dijadikan salah satu andalan untuk mempertahankan pengguna prabayar agar tidak
beralih ke layanan operator lainnya.
• VIVAnews
http://zanikhan.multiply.com/profile
Tidak ada komentar:
Posting Komentar